Sukses

Panti Asuhan Terbakar, Sepuluh Anak Tewas

Kebakaran itu terjadi di saat anak-anak tengah tidur siang di dalam sebuah rumah kayu yang berisikan sembilan orang dewasa dan 37 anak-anak.

Liputan6.com, Haapsalu: Kobaran api besar telah melahap sebuah rumah panti asuhan untuk anak-anak penyandang cacat di kota bagian barat Estonia, Haapsalu, hingga menewaskan sedikitnya 10 anak-anak. Seperti dilansir situs BBC, Senin (21/2), kebakaran itu terjadi di saat anak-anak tengah tidur siang di dalam sebuah rumah kayu yang berisikan sembilan orang dewasa dan 37 anak-anak.

Menurut tim pemadam kebakaran, api masih berkobar saat mereka tiba di lokasi. Adapun hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih diselidiki. Menteri Urusan Sosial Hanno Pevkur mengatakan, sistem peringatan kebakaran di rumah itu terakhir diperiksa pada bulan silam.

Berdasarkan laporan media Estonia, Postimees, sebagian besar anak-anak di rumah panti itu menggunakan kursi roda dan tidak dapat melarikan diri dari kobaran api yang cepat menyebar. Tim pemadam kebakaran pun membutuhkan waktu dua jam untuk mengendalikan api. Anak-anak korban selamat lainnya dievakuasi ke sebuah gedung di dekatnya.

Pemerintah Estonia juga sudah menggelar pertemuan darurat dan menyatakan Senin ini sebagai hari berkabung nasional. Dalam pernyataan singkatnya, Presiden Estonia Toomas Hendrik Ilves mengatakan, "Insiden tragis di Panti Asuhan Haapsalu ini mengejutkan seluruh Estonia pada hari ini."(JAY/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.