Liputan6.com, Paris: Saluran berita internasional Prancis, France 24, mengatakan tiga wartawannya telah ditahan ketika meliput demonstrasi di Mesir dan mereka itu ditahan oleh "dinas intelijen militer". "Dua dari mereka ditahan dalam demonstrasi" di ibukota Mesir, Kairo, seorang jurubicara France 24, Nathalie Lenfant, mengatakan pada kantor berita Prancis AFP, Kamis (3/2).
Wartawan ketiga, yang luka ringan dalam demonstrasi itu, ditahan secara terpisah pada satu barikade, kata dia. Kelompok pengawas media Reporters Without Boders (RSF) sebelumnya mengutuk sebagai serangan "mengejutkan" di Kairo terhadap media asing oleh para pendukung Presiden Mesir Hosni Mubarak yang sedang digoyang. RSF mengatakan sejumlah wartawan dari BBC, Al Jazeera, CNN, ABC News dan media lain telah diserang.(AFP/Ant?ARI)
Wartawan ketiga, yang luka ringan dalam demonstrasi itu, ditahan secara terpisah pada satu barikade, kata dia. Kelompok pengawas media Reporters Without Boders (RSF) sebelumnya mengutuk sebagai serangan "mengejutkan" di Kairo terhadap media asing oleh para pendukung Presiden Mesir Hosni Mubarak yang sedang digoyang. RSF mengatakan sejumlah wartawan dari BBC, Al Jazeera, CNN, ABC News dan media lain telah diserang.(AFP/Ant?ARI)