Sukses

Bom Ditemukan, AS Perketat Keamanan Bandara

Amerika Serikat memperketat penjagaan keamanan di seluruh bandara setelah kiriman dua paket bom dijinakkan tim penjinak bom kepolisian Inggris dan Uni Emirat Arab.

Liputan6.com, Washington: Pemerintah Amerika Serikat memperketat penjagaan keamanan di seluruh bandara setelah kiriman dua paket  bom dijinakkan oleh tim penjinak bom kepolisian Inggris dan Uni Emirat Arab. Demikian diungkapkan John Brennan, penasehat Presiden Barack Obama di Washington, Amerika Serikat, Sabtu (29/10).

Brennan mengatakan, dua paket kargo berisi material bom berdaya ledak tinggi dikemas sedemikian rupa ke dalam botol tinta printer. Beberapa sirkuit telepon genggam yang digunakan sebagai detonator juga ditemukan dalam paket itu.

Kedua paket itu yang dikirim melalui perusahaan jasa pengiriman kargo UPS itu ditemukan saat pesawat sedang transit di Bandara East Midlands, Inggris, dan Bandara Dubai, UEA, sebelum menuju Chicago. Berdasarkan catatan, paket dari Yaman tersebut ditujukan ke sebuah organisasi Yahudi.

Brennan menambahkan, selain mengetatkan pengamanan di seluruh bandara, Negari Paman Sam juga melarang dua perusahaan kargo UPS dan Federal Express beroperasi di Yaman.

Dalam konferensi pers Jumat (29/10) kemarin, Presiden Barack Obama menuding keterlibatan Al Qaeda Semenanjung Arab, sebuah kelompok militan yang berafliasi dengan Al Qaeda Yaman. Obama akan mengambil langkah strategis bekerja sama dengan pemerintah Yaman, guna mencegah serangan terorisme.(CNN/AP/NHK/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini