Sukses

Perampok Bakar Toko, Enam Warga Barbados Tewas

Tiga korban di antaranya adalah karyawan di toko pakaian itu, Campus Trendz Boutique, dan tiga lainnya adalah pelanggan. Mereka terjebak di dalam saat mereka berlari ke belakang toko untuk menghindari api.

Liputan6.com, Bridgetown: Bridgetown, kota yang biasanya damai, terusik sebuah perampokan berdarah. Perampok membakar toko pakaian hingga menewaskan sedikitnya enam orang di ibu kota Barbados tersebut. Demikian dikatakan pihak kepolisian setempat, Sabtu (4/9) waktu setempat.

"Insiden pembakaran toko pakaian ini terjadi setelah dua pelaku perampok mengambil uang milik toko pakaian tersebut di Bridgetwon pada Jumat malam silam," ucap David Welch selaku juru bicara kepolisian.

Tiga korban di antaranya adalah karyawan di toko pakaian itu, Campus Trendz Boutique, dan tiga lainnya adalah pelanggan. Mereka terjebak di dalam toko saat mereka berlari ke belakang toko untuk menghindari api.

"Ini adalah tragedi nasional, kota kami tidak pernah memiliki insiden seperti ini. Polisi tidak mampu untuk melanjutkan pencarian korban lainnya di gedung pada Sabtu sorenya karena sebagian besar bangunan masih terbakar. Tapi, kemungkinan sudah tidak ada lagi korban yang akan ditemukan," ucap Welch.

Polisi sudah mendapatkan deskripsi dua perampok tersebut, meski sampai saat ini belum ada yang ditangkap. Para petugas pemadam kebakaran masih mencari bahan yang digunakan perampok tersebut untuk membakar toko itu. Barbados memang terkenal dengan tindak kriminal yang minim, bahkan pencurian jarang terjadi.(ANS/AP)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.