Bus Terjun ke Jurang, 40 Tewas

Liputan6.com, Baguio: Empat puluh orang tewas akibat bus yang mereka tumpangi terjun ke jurang sedalam 100 kaki di kawasan Sablan, dekat kota Baguio, Filipina, Rabu (18/8).

Sepuluh orang penumpang termasuk seorang bocah berumur 10 tahun selamat dari kecelakaan maut itu. Sembilan diantaranya kemudian dilarikan ke rumah sakit, ujar Wilben Mayor, kepala polisi propinsi Benquet, sebelah utara kota Manila.

Mayor mengatakan, 39 jenazah bisa dievakuasi dari puing-puing bus. Enam jam kemudian, tim penyelamat bisa mengevakuasi satu jenazah lagi yang terjepit di dekat mesin diantara puing bus yang ringsek.

Sang sopir yang selamat meski kakinya patah, akan segera diinterogasi mengenai penyebab kecelakaan maut ini.

Dugaan sementara, bus nahas ini mengalami rem blong, ketika menuruni jalan perbukitan yang cukup terjal. Sopir diduga berusaha menghentikan laju bus pada tiang lampu namun gagal, hingga terjun ke jurang.

"Saya lompat dari bus ke pinggir jalan, sebelum bus itu jatuh ke jurang," ujar Flores, salah satu penumpang yang selamat.

Flores mengaku sebagai orang pertama yang turun ke bangkai bus di dasar jurang dan menyelamatkan bocah berusia sepuluh tahun yang mengalami luka patah tangan. Setelah itu baru warga setempat datang menolong.

Bus nahas ini menangkut 50 orang penumpang dari pegunungan selatan kota Baguio, dan kemudian mengalami kecelakaan di kawasan sablan, sekitar 8 mil jaraknya dari kota itu.(Telegraph/MLA)