Sukses

Dua Pemberontak Komunis Filipina Tewas

Sedikitnya dua pemberontak tewas, empat orang dan seorang tentara luka-luka dalam baku tembak anatara tentara pemerintah dengan tentara pemberontakan komunis di Filipina selatan.

Liputan6.com, Cotabato: Sedikitnya dua pemberontak tewas, empat orang dan seorang tentara luka-luka pada Jumat (13/8) dalam baku tembak anatara tentara pemerintah dengan tentara pemberontakan komunis di Filipina selatan. Demikian dikatakan juru bicara militer, Sabtu (14/8).

"Insiden ini terjadi saat pasukan tentara Pemerintah di bawah Angkatan Darat Batalyon 30 yang berpatroli di desa Puting Bato, Cabadbaran, Provinsi Agusan del Norte sekitar jam 11:35 waktu setempat, dan mereka bertemu sekitar 20 orang pemberontak New People Army (NPA)," kata juru bicara militer Letnan Kolonel Randolph Cabangbang.

"Baku tembak pun terjadi hingga menewaskan dua pemberontak, empat lainnya luka-luka dan seorang tentara Private First Class Zolona juga menderita luka-luka. Kami juga menluncurkan operasi yang menggunakan pesawat bomber OV-10 untuk melawan pemberontak" ucap Cabangbang.

Dua hari lalu, dua tentara juga cedera saat mereka bentrok dengan kelompok gerilyawan di kota Columbio di Sultan Kudarat. NPA adalah tentara bersenjata Partai Komunis Filipina yang telah melancarkan kampanye gerilya di pedesaan itu selama empat dekade.

Pihak militer memperkirakan kekuatan NPA terdiri dari lebih 4.000 orang yang tersebar di sekitar 60 benteng gerilya di seluruh negeri. Pembicaraan tentang perdamaian antara pemerintah dan partai komunis ini terhenti setelah Amerika Serikat yang memasukan NPA dalam organisasi teroris asing pada tahun 2002.(Xinhua/AYB)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.