Sukses

Prancis Deklarasikan Perang Melawan Al Qaida

Prancis mengumumkan perang melawan kelompok Al Qaida menyusul kematian seorang pekerja bantuan kemanusiaan Prancis yang diculik di Afrika Utara bulan April lalu.

Liputan6.com, Paris: Pemerintah Prancis mengumumkan perang melawan kelompok Al Qaida, menyusul kematian seorang pekerja bantuan kemanusiaan Prancis yang diculik di Afrika Utara bulan April lalu. Demikian dikatakan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy di Paris, Rabu (28/7). "Kami tidak akan tinggal diam, para pembunuh itu harus dihukum" kata Sarkozy.

Sementara Menteri Pertahanan Herve Morin mengatakan terorisme merupakan ancaman bagi masyarakat dunia, tidak hanya untuk Prancis maupun negara Barat. "Oleh sebab itu, kami akan bekerjasama dengan beberapa negara seperti Mauritania, Mali, Nigeria maupun Algeria guna memberantas kelompok teroris", kata Morin menambahkan.

Beberapa sumber menyebutkan Laurent Maurice diculik saat berada di Nigeria sekitar 20 atau 22 April lalu. Diduga sebelum tewas, pekerja kemanusiaan Prancis itu sempat dibawa ke Mali.(AP/AYB)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini