Yunani Minta Bantuan IMF dan Uni Eropa

Liputan6.com, Athena: Yunani memohon bantuan keuangan senilai puluhan miliar euro dari Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional (IMF) untuk melunasi utang negara. Menteri Keuangan Yunani George Papaconstantinou mengharapkan upaya negaranya mendapatkan bantuan tidak terhambat, dan utang sudah tersedia dalam beberapa hari.

Seperti dilansir Antara, Sabtu (24/4), Uni Eropa menyatakan tidak ada halangan untuk membantu Yunani. Kanselir Jerman Angela Merkel pun mengatakan siap memenuhi paket penyelamatan utang selama tiga tahun senilai 45 miliar euro atau sekitar US$ 60 miliar pada tahun pertama dengan persentase bunga sekitar lima persen.

Drama krisis utang Yunani adalah krisis terbesar dalam 11 tahun sejarah Eropa. Kondisi itu membuat khawatir sejumlah negara anggota Uni Eropa lain yang perekonomiannya lemah dan sedang berjuang keras untuk keluar dari defisit anggaran dan utang. Keterlibatan IMF dalam membantu Yunani pun merupakan pengalaman pertama sekalipun lembaga itu sebelumnya pernah membantu negara-negara Uni Eropa lain seperti Hongaria [baca: Uni Eropa Sepakat IMF Bantu Yunani].

Kendati demikian, zona Eropa selama ini diawasi dan aturannya diterapkan oleh Bank Sentral Eropa dan negara-negara anggota. Para analis kritis melihat keterlibatan IMF dalam membantu Yunani keluar dari krisis utangnya itu justru melemahkan kredibilitas zona euro.(ASW/ANS)