Bom Tewaskan Sedikitnya 11 Orang di Pakistan

Liputan6.com, Peshawar: Lagi-lagi, ledakan sebuah bom menewaskan 11 orang di di daerah suku barat laut Pakistan. Serangan ini ditujukan sebagai perlawanan terhadap pemerintah yang memerangi militan. Demikian dilansir Associated Press, Kamis (18/2).

Ledakan terjadi bersamaan dengan datangnya utusan Amerika Serikat, Richard Holbrooke yang bertemu dengan Perdana Menteri Pakistan di ibukota Islamabad untuk membahas cara-cara meningkatkan kerjasama dalam perang melawan militan Taliban.

Pejabat pemerintah setempat, Liaquat Khan mengatakan sedikitnya 11 orang meninggal dan 50 orang terluka di sebuah pasar ternak di wilayah Darmela wilayah kesukuan Orakzai. Namun pejabat lainnya, Jawed Khan, mengatakan hanya enam kematian yang dikonfirmasi dalam insiden, yang mungkin telah menghantam sebuah masjid di daerah wilayah suku Khyber Aka Khel.

Saat ini pihak keamanan masih menyelidiki apakah ledakan itu disebabkan oleh serangan bom bunuh diri atau perangkat yang ditanam. Selama beberapa bulan terakhir ini, Pakistan memang sering menjadi langganan pemboman. Ledakan terbaru juga datang hanya beberapa hari setelah terungkap bahwa gabungan operasi CIA Pakistan telah menangkap orang nomor dua Taliban Afghanistan, Mullah Abdul Ghani Baradar, di bagian selatan kota Karachi Pakistan [baca: Pakistan Konfirmasi "Orang Nomor Dua Taliban" Ditangkap].(AYB)