Belasan Siswa SMU Dibunuh Penyelundup Narkotika

Liputan6.com, Ciudad Juarez: Pesta para siswa sekolah menengah atas yang sedang merayakan kemenangan kejuaraan sepak bola lokal di El Paso, Texas, berubah menjadi petaka. Hal itu terjadi, setelah sejumlah tukang pukul penyelundup narkotika menembaki arena pesta secara membabi-buta. Akibatnya, 13 siswa tewas dan 17 lainnya terluka.

Sejauh ini, alasan penyerangan belum diketahui. Yang pasti, peristiwa itu mengakibatkan darah menggenang di jalanan. "Beberapa laki-laki itu mengendarai SUV, mereka bersenjata lengkap. Mereka pergi ke rumah itu dan menembak siapa saja, Anda dapat mendengar semuan tembakan senjata itu," ujar seorang saksi di tempat kejadian.

Sebelumnya, sejumlah pria bersenjata menyerang sedikitnya tujuh klinik rehabilitasi narkotik di kota pabrik itu dengan target pedagang saingan. Dua serangan pada September tahun lalu itu menewaskan 28 orang.

Ciudad Juarez adalah kota paling berdarah dalam perang narkotika di Meksiko lantaran para kartel bersaing memperebutkan pasar dan kendali rute penyelundupan ke AS. Tahun lalu, sekitar 2.650 orang tewas dalam kekerasan obat bius di Ciudad Juarez. Dan memasuki 2010 ini, pembunuhan kartel terus melonjak.

Secara umum, Meksiko adalah rute transit penting untuk kokain menuju-AS dari Amerika Selatan. Tindakan keras militer terhadap kartel-kartel yang bersaing di Meksiko telah meningkatkan gelombang kekerasan narkotik yang menewaskan lebih dari 17.000 orang dalam tiga tahun terakhir.(YNI/SHA)