Pemakaman Ayatollah Montazeri

Liputan6.com, Qom: Pelayat berdatangan dari seluruh kota di Iran menuju kota suci Qom, untuk menghadiri pemakaman Ayatollah Montazeri. Ayatollah meninggal pada usia 87 tahun dan dimakamkan di kuil Masoumeh hari Senin waktu setempat, seperti dilansir VOA News, Senin (21/12).

Ulama yang menentang pemerintah ini meninggal hari Minggu, dan para pendukungnya langsung turun ke jalan untuk berkabung. Pihak berwenang Iran melarang media asing untuk meliput acara pemakaman. Tapi website oposisi dan video yang di posting secara online merekam kerumunan orang di pemakaman.

Pemimpin oposisi Mir Hossein Mousavi dan Mehdi Karroubi menyatakan hari itu adalah hari berkabung. Mereka juga mendesak pendukungnya untuk datang ke pemakaman. Situs oposisi melaporkan sedikitnya satu bus penuh pendukung oposisi mencoba untuk sampai ke Qom namun gagal mencapai kota, ada laporan mereka ditangkap. Belum ada konfirmasi dari pemerintah atau pihak independen mengenai laporan-laporan tersebut.

Pengamanan diperketat karena kejadian tersebut biasanya digunakan para pendukung oposisi untuk memprotes pemerintah. Para pengamat mencatat bahwa minggu pertama peringatan kematian Montazeri akan ditandai sebagai hari libur Ashoura.(AYB)