Sukses

Cuaca Buruk Tak Pengaruhi Wukuf

Para jamaah kini tidak berada di kemah, melanikan terkonsentrasi di Masjid Namirah, Arafah, sehingga tidak terganggu cuaca di Arab Saudi yang belakangan tak menentu.

Liputan6.com, Arafah: Cuaca buruk hingga menimbulkan banjir di Jeddah, Arab Saudi, Rabu kemarin, tidak mengganggu ibadah puncak wukuf di Padang Arafah. Karena, berdasarkan pantauan SCTV di Arafah, Kamis (26/11), para jamaah kini tidak berada di kemah, melanikan terkonsentrasi di Masjid Namirah.

Cuaca di Arafah masih belum menentu. Kadang mendung, kadang pula terik dengan suhu rata-rata 29 derajat Celcius. Dengan kata lain, hawa udara di Arafah justru cocok bagi warga Indonesia karena tak jauh berbeda dengan Tanah Air.

Sementara 20 jamaah asal Indonesia dilaporkan sakit keras di ruang perawatan intensif di sejumlah rumah sakit Mekah dan Madinah. Mereka pun tidak bisa memaksakan diri pergi berwukuf. Namun, untuk memenuhi syarat sah haji, kepergian mereka diganti oleh panitia yang jumlahnya 20 orang juga.

Rencananya, usai Matahari terbenam, para jamaah haji bergerak ke Muzdalifah untuk mengumpulkan batu lempar Jumrah di Mina.(ZAQ)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini