Dokter Desak Larangan Iklan Alkohol

Liputan6.com, London: Para dokter di Inggris mendesak larangan menyeluruh iklan alkohol untuk mengatasi melonjaknya konsumsi alkohol dan mencegah masalah yang ditimbulkannya. Laporan Asosiasi Medis Inggris (BMA) seperti diwartakan BBC, Rabu (9/9),  menyebutkan alkohol saat ini menjadi penyebab utama kematian dan kecacatan setelah rokok dan tekanan darah tinggi.

Alkohol adalah minuman yang paling digemari di Inggris. Konsumsinya pun meningkat tajam. Akibatnya, pengaruh buruk alkohol pada kesehatan makin meningkat. BMA menginginkan tindakan tegas untuk mengatasi masalah itu. Badan tersebut menginginkan pelarangan menyeluruh iklan alkohol, dalam mendukung acara olahraga dan konser musik.

Badan itu juga mengusulkan diterapkannya harga minimum semua produk alkohol dan pajak alkohol diatas tingkat inflasi. BMA mengatakan konsumsi alkohol secara berlebihan sekarang sudah menjadi kebiasaan. Para dokter menilai potongan harga, kemudahan mendapatkan karena izin operasi 24 jam, dan iklan massal yang menggunakan situs jaringan sosial menjadi pemicu utama peningkatan konsumsi alkohol.(AND)