Sukses

Truk BBM Diserang NATO, 90 Orang Tewas

Sebanyak 90 orang tewas saat dua truk pengangkut bahan bakar pesawat yang dibajak kelompok Taliban diserang oleh pasukan udara NATO di Kunduz, Afghanistan. Sedikitnya 40 orang yang tewas, merupakan warga sipil.

Liputan6.com, Kunduz: Sebanyak 90 orang tewas saat dua truk pengangkut bahan bakar pesawat yang dibajak kelompok Taliban diserang oleh pasukan udara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Kunduz, Afghanistan, Jumat (4/9). Di antara korban tewas, 40 orang adalah warga sipil. Namun demikian, NATO membantah keras adanya warga sipil saat serangan dilancarkan.

Kedua tanker milik NATO itu dibajak kelompok militan Taliban di dekat Desa Omar Khel, Kunduz, kemarin malam. Aksi itu langsung mendapat reaksi dari NATO dengan menyerang kedua tanker saat menyeberang sungai menuju desa di Angorbagh dan menimbulkan ledakan dahsyat.

Di tempat terpisah, gempuran pasukan Amerika Serikat terhadap Taliban kembali memakan korban jiwa. Dua tentara yang bertugas pada Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) tewas saat berpatroli di Kota Kabul.

Insiden ini kembali menambah panjang daftar jumlah tentara asing tewas sejak invasi AS untuk menggulingkan Taliban. Tahun ini saja, tak kurang dari 300 tentara tewas. Tahun sebelumnya, korban tewas mencapai 294 tentara. Sebagian besar korban tewas akibat bom yang diledakkan dengan pengendali jarak jauh oleh kelompok Taliban.(ZAQ/VIN)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.