Sukses

Presiden SBY Telepon Siti Hajar

Kasus penyiksaan Siti Hajar mendapat perhatian dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. BNP2TKI mengusulkan penghentian sementara pengiriman TKI ke Malaysia.

Liputan6.com, Jakarta: Kasus penyiksaan Siti Hajar, tenaga kerja asal Indonesia di Malaysia, mendapat perhatian dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kamis (11/6) siang, Presiden Yudhoyono langsung menelepon Siti Hajar yang masih dirawat secara intensif di University Malaya Medical Center, Kuala Lumpur. "Saya sudah berbicara langsung dengan Siti Hajar untuk menenangkan hatinya, untuk tabah," kata Presiden.

Akibat peristiwa ini, pemerintah bereaksi lebih keras. Jumhur Hidayat, Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI), mengusulkan moratorium atau penghentian sementara pengiriman TKI ke Malaysia selama satu bulan. Namun, usulan ini mendapat reaksi keras dari kalangan lembaga swadaya masyarakat.

Sementara itu lewat sambungan telepon dengan SCTV, Siti Hajar mengaku kondisinya saat ini sudah membaik. Sebelumnya, sekujur tubuh perempuan asal Garut, Jawa Barat, ini melepuh karena disiram air panas oleh majikannya, Michelle. Bahkan menurut Siti, tak jarang ia dipukul sang majikan dengan kayu [baca: Siti Hajar Masih Dirawat] (BOG/VIN)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini