Sukses

Wasior Belum Masuk Agenda Khusus SBY

Presiden SBY memang sudah mengirim bantuan senilai Rp 2 miliar untuk korban banjir bandang di Wasior, Papua barat yang menewaskan sekitar 97 orang. Namun pada Rapat Kabinetnya, Kamis, Wasior belum menjadi agenda khusus Presiden, dan justru menjelaskan alasan pembatalan kunjungannya ke Belanda.

Liputan6.com, Jakarta: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memang sudah mengirim bantuan Rp 2 miliar untuk korban banjir bandang di Wasior, Teluk Wondama, Papua Barat, yang menewaskan 97 orang. Namun demikian, pada Rapat Terbatas yang dihadiri para menterinya Kamis (7/10) pagi, Wasior belum masuk agenda khusus Presiden SBY.

Di rapat tersebut, presiden hanya membahas lanjutan perkembangan di Belanda, pascapembatalan kunjungan kenegaraannya, serta membantah tudingan pemborosan anggaran di lingkungan kepresidenan. Menurut presiden, jadwal kunjungan ke Negeri Kincir Angin itu masih bergantung dengan kondisi di Belanda, terutama soal gugatan Republik Maluku Selatan (RMS).

Selain telah mengirim bantuan uang, SBY juga mengutus Staff Khusus Presiden Bidang Otonomi Daerah Velix Wanggai yang langsung diterjunkan ke Wasior. Tak hanya itu, SBY juga meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana cepat menangani bencana di Wasior.(BJK/AYB)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini