Minyak Mentah Ditutup Menguat

Liputan6.com, Jakarta:  Minyak mentah penutupan perdagangan di bursa Nymex Rabu 911/5) dini hari naik cukup signifikan. Harga minyak mentah berakhir menguat oleh dorongan kekhawatiran bahwa banjir akan menghantam jalur penghubung penyulingan minyak di Teluk Meksiko.

Sementara itu data impor minyak mentah dari China untuk bulan April menunjukkan kenaikan.Meskipun hingga saat ini belum ada kabar bahwa akan terjadi penurunan produksi di kawasan teluk Meksiko, akan tetapi meluapnya Sungai Mississippi menimbulkan kekhawatiran kemungkinan banjir di fasilitas penyulingan minyak. Cadangan bensin di AS mengalami penurunan 1.8 juta barel minggu lalu, menurut laporan dari API.Harga minyak mentah Nymex untuk kontrak Juni berakhir menguat sebesar 1.33 dolar dan ditutup pada posisi 103.88 dolar per barel seiring dengan kenaikan 3% harga bensin. Harga minyak mentah Brent mengalami kenaikan 1.73 dolar dan ditutup pada posisi 117.63 dolar per barel.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah masih akan cenderung mengalami konsolidasi. Diperkirakan minyak mentah akan mengalami pergerakan pada rentang yang sebesar 101 dolar dan 97 dolar.(http://www.vibiznews.com/ARI)