Emas Meredup

Liputan6.com, Jakarta: Harga emas pada perdagangan Kamis (17/3) malam tercatat turun. Turunnya harga emas dipicu adanya spekulasi mengenai penjualan cadangan komoditas tersebut yang dilakukan bank-bank Jepang. Penjualan ini menyusul adanya kenaikan kebutuhan uang tunai masyarakat Jepang pascabencana gempa dan gekombang tsunami.

Emas spot turun US$ 6,6 menjadi US$ 1.392,7 per troy ons dengan level support US$ 1.386,22 per troy ons dan level resistant US$ 1.403,89 per troy ons. Meski harga emas turun, tidak memberikan sentimen negatif bagi komoditas logam lainnya, seperti perak yang naik 0,4 persen menjadi US$ 34,3625 per troy ons, paladium naik 1,3 persen ke posisi US$ 707,5 per troy ons, dan platinum naik 2,2 persen menjadi US$ 1.657,75 per troy ons.

Menurut analisa dari Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting, pergerakan harga emas diperkirakan bergerak terbatas. Ini mengingat labilnya kondisi fundamental ekonomi global yang masih dipengaruhi spekulasi-spekulasi, terutama mengenai perekonomian Jepang.(BOG/www.vibiznews.com)