Sukses

Minyak Mentah Merosot ke 87 Dolar AS

Harga minyak mentah pada perdagangan Selasa sore (25/1) mengalami pelemahan ke kisaran 87 dolar AS per barel.

Liputan6.com, Jakarta: Harga minyak mentah pada perdagangan Selasa sore (25/1) tercatat mengalami pelemahan. Melemahnya pergerakan minyak mentah disebabkan oleh adanya prediksi bahwa persediaan minyak mentah AS untuk pekan lalu diperkirakan akan mengalami kenaikan. Mulai beroperasinya kembali jalur pipa minyak Trans Alaska memberikan tambahan pasokan yang sebelumnya sempat mengalami penurunan.

Sentimen negatif lainnya yang membuat pelemahan minyak adalah melonjaknya nilai tukar dollar AS terhadap beberapa mata uang mayoritas. Penguatan indeks Dow Jones semalam yang hampir menyentuh posisi 12.000 basis poin menjadi penyebab apresiasi dollar AS saat ini.

Minyak mentah berjangka untuk Maret melemah 27 sen menjadi 87,6 dollar AS per barel. Sedangkan minyak mentah jenis Brent melemah 1 sen menjadi 96,6 dollar AS per barel. Menurut analisa dari Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting, pergerakan harga minyak untuk hari ini diperkirakan akan masih berpotensi mengalami pelemahan lanjutan jelang dirilisnya data kepercayaan konsumen AS malam ini. (http://www.vibiznews.com/mla)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.