Sukses

Harga Kakao Menguat ke Level Tertinggi

Harga kakao berjangka naik ke posisi tertinggi dalam enam bulan terakhir. Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman Maret naik US$ 78 atau 2.52 persen dan ditutup di posisi US$ 3.178 per metric ton.

Liputan6.com, Jakarta: Harga kakao berjangka pada perdagangan di bursa ICE Futures, Jumat (21/1) dini hari, ditutup menguat. Harga kakao berjangka naik ke posisi tertinggi dalam enam bulan belakangan di tengah kekhawatiran pasokan dari Pantai Gading akan terhambat menyusul kisruh politik di negara itu.

Hingga saat ini, mantan Presiden Pantai Gading Laurent Gbagbo yang kalah dalam pemilu tahun lalu belum bersedia menyerahkan tampuk kekuasaannya kepada Alassane Ouattara yang merupakan pemenang dan diakui dunia. Kekacauan ini telah menewaskan lebih dari 260 orang. Kondisi ini mengakibatkan kekhawatiran kekacauan pengiriman ekspor kakao dari Negara ini.

Harga kakao berjangka untuk kontrak pengiriman Maret naik US$ 78 atau 2.52 persen dan ditutup di posisi US$ 3.178 per metric ton. Sementara harga kakao berjangka di bursa London naik 73 poundsterling atau 3.55 persen dan ditutup di posisi 2128 poundsterling per ton.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting menilai pergerakan kakao di awal tahun ini akan cenderung naik. Tampaknya trend bullish atau naik masih bakal terjadi pada komoditas ini meski tentunya diharapkan terjadi koreksi wajar. Kisaran harga kakao diprediksi berada di US$ 2.800 - US$ 3.000 per ton.(www.vibiznews.com/BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.