Sukses

Matinya Radar Bandara Soekarno-Hatta Diselidiki

Sistem radar di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten mati. Akibatnya sejumlah pesawat tertunda.

Liputan6.com, Banten: Sistem radar di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten mati. Akibatnya sembilan pesawat yang hendak mendarat tertunda sekitar 15 menit. Sejumlah pesawat lainnya pun mengalami hal yang sama.

Radar yang menjadi bagian dalam operasional Air Traffic Service (ATS) Bandara Soekarno-Hatta diketahui mati selama sekitar 30 menit, sejak pukul 09.00 WIB. Saat itu sistem radar tidak muncul pada layar di menara ATS, Ahad (29/8).

Menurut Corporate Secretary PT Angkasa Pura II, Hari Cahyono, pihaknya masih meneyelidiki penyebab matinya radar. Dia membantah matinya radar karena usia yang sudah tua.

Hari menjelaskan, sejak pertama dioperasikan pada 1996, radar dinilai masih layak dioperasikan. Apalagi ini baru pertama kalinya terjadi. "Kami akan menyelidiki dan mencari solusi agar kejadian serupa tidak berulang," ujar dia. (MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.