Sukses

Pemprov DKI Bergeming, Aksi Kubur Diri Berlanjut

Hingga kini aksi warga mengubur diri menolak pengosongan lahan di kawasan Rawa Kebo, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, masih berlangsung. Jumlah warga yang menguburkan diri bertambah menjadi 15 orang. Mereka secara bergantian menguburkan tubuhnya ke dalam empat buah lobang secara bergantian.

Liputan6.com, Jakarta: Hingga kini aksi warga mengubur diri menolak pengosongan lahan di kawasan Rawa Kebo, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, masih berlangsung. Jumlah warga yang menguburkan diri bertambah menjadi 15 orang. Mereka secara bergantian menguburkan tubuhnya ke dalam empat buah lobang secara bergantian. Rabu (4/8) pagi seorang warga bernama Endang menjadi orang ke-15 yang melakukan aksi penguburan diri ini.

Lebih kurang 30 warga tinggal di sebuah lahan kosong seluas 1320 meter persegi di Kawasan Rawa Kebo, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Pemprov DKI mengklaim lahan tersebut miliknya, dan berencana  mengosongkan lahan tersebut. Warga menolak perintah pengosongan dan melakukan aksi protes dengan mengubur diri ke dalam 4 buah lobang (baca: Tolak Penggusuran, Warga Kubur Badan Bergantian) .

Sejumlah petugas polisi masih berjaga dan mengawasi aksi warga di luar lahan yang disengketakan. Camat Cempaka Putih M. Anwar, tidak berada ditempat ketika akan dikonfirmasi dalam kasus ini, karena tengah mengikuti rapat di Kantor Walikota Jakarta Pusat. Seorang staf di kantor kecamatan menyatakan, cepat atau lambat pihak pemprov DKI akan tetap melakuakn eksekusi terhadap kahan seluas 1320 meter persegi tersebut, karena secara sah lahan tersebut milik Pemprov DKI Jakarta.

Hussein salah seorang penghuni mengaku sudah tinggal sejak tahun 1950 di lahan tersebut. Kepada SCTV Hussein mengaku pernah diajak berunding oleh pihak kecamatan dan ditawari ganti rugi Rp 4o juta, namun dirinya menolak. Namun diakui oleh Hussein dirinya tidak memiliki surat kepilikan lahan yang dipersengketakan tersebut. (ARI)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini