Liputan6.com, Jakarta: Sedikitnya 200 jiwa lebih warga Gang Mawar, Kapuk Cengkareng, Jakarta Barat, kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran. Sehari setelah kebakaran, warga belum bisa membangun kembali rumah mereka yang rata dengan tanah setelah dilalap api.
Pantauan SCTV, Kamis (3/6) siang, korban kebakaran menempati tenda-tenda pengungsian. Kebanyakan dari mereka tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga. Bahkan perlengkapan sekolah untuk anak-anak pun tidak terselamatkan. Akibatnya anak-anak tak sekolah.
Dinas Sosial Jakbar sudah menyiapkan dapur umum untuk keperluan pengungsi. Kebakaran di kawasan Kapuk Cengkareng terjadi kemarin siang. Dalam kebakaran itu sedikitnya puluhan runah kontrkan ludes dilalap api. Penyebab pasti kebakaran masih diselidiki.(JUM)
Pantauan SCTV, Kamis (3/6) siang, korban kebakaran menempati tenda-tenda pengungsian. Kebanyakan dari mereka tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga. Bahkan perlengkapan sekolah untuk anak-anak pun tidak terselamatkan. Akibatnya anak-anak tak sekolah.
Dinas Sosial Jakbar sudah menyiapkan dapur umum untuk keperluan pengungsi. Kebakaran di kawasan Kapuk Cengkareng terjadi kemarin siang. Dalam kebakaran itu sedikitnya puluhan runah kontrkan ludes dilalap api. Penyebab pasti kebakaran masih diselidiki.(JUM)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.