Sukses

Gubernur DKI Kunjungi Korban di RSUD Tarakan

Gubernur DKI Fauzi Bowo menyatakan dukacita mendalam atas meninggalnya tiga anggota Satpol PP dalam bentrokan berdarah di Kompleks Makam Mbah Priok di kawasan Koja, Jakut. Ia juga meminta maaf kepada pihak keluarga atas tragedi berdarah tersebut.

Liputan6.com, Jakarta: Gubernur DKI Fauzi Bowo menyatakan dukacita mendalam atas meninggalnya tiga anggota Satuan Polisi Pamong Praja dalam bentrokan berdarah di Kompleks Makam Mbah Priok di kawasan Koja, Tanjungpriok, Jakarta Utara, kemarin. Fauzi Bowo juga meminta maaf kepada pihak keluarga atas tragedi berdarah tersebut. Permintaan maaf ini disampaikan Fauzi Bowo saat mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan, Jakarta Pusat, Kamis (15/4) sekitar pukul 09.00 WIB.

Dalam kunjungan sekitar 30 menit itu, Fauzi Bowo tampak didampingi Wakil Gubernur Prijatno. Selain menyatakan belasungkawa terhadap tambahan korban tewas dari pihak Satpol PP, Gubernur DKI juga menjenguk kondisi empat korban cedera yang dirawat di rumah sakit tersebut. Empat korban itu terdiri dari tiga warga dan seorang anggota Satpol PP. Anggota Satpol PP bernama Urip Widodo ini kini menjalani operasi karena mendapat luka parah di bagian kepala.

Adapun jenazah Israel Jaya, anggota Satpol PP yang meninggal pagi tadi di RSUD Tarakan, dibawa pihak keluarga ke Rumah Sakit Umum Pusat Cipto Mangunkusumo. Rencananya, jenazah Israel akan diautopsi [baca: Satu Lagi Anggota Satpol PP Meninggal Dunia].

Tragedi berdarah di Makam Mbah Priok, kemarin, mengakibatkan tiga anggota Satpol PP tewas. Sedangkan ratusan lainnya luka-luka dalam bentrokan maut tersebut.(ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.