Sukses

DPRD DKI Akan Bentuk Pansus Bentrok Koja

DPRD DKI Jakarta akan membentuk Pansus terkait bentrokan di sekitar lahan makam "Mbah Priok" di Koja, Jakarta Utara. Anggota Dewan juga akan memanggil Gubernur DKI untuk meminta pertanggungjawaban.

Liputan6.com, Jakarta: Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwisaksana mengatakan, anggota Dewan segera akan membentuk panitia khusus (pansus) terkait dengan bentrokan di sekitar lahan makam "Mbah Priok" di Koja, Jakarta Utara, Rabu (14/4). Menurut Triwisaksana, bentrok terjadi diduga karena petugas Satuan Polisi Pamong Praja mengedepankan pendekatan kekerasan dibanding dialog.

Triwisaksana juga menyesalkan sikap petugas Satpol PP yang tidak segera meninggalkan lokasi kejadian begitu bentrokan terjadi. Seharusnya Satpol PP belajar dari institusi Polri yang memiliki satuan negosiator lapangan dan intelijen. Dengan adanya informasi intelijen lebih dini, maka tawuran massal antara Satpol PP dengan massa bisa dihindari.

Triwisaksana juga meminta Komisi Nasional Hak Asasi Manusia menyelidiki dugaan telah terjadinya pelanggaran HAM dalam kasus tersebut.

Di tempat terpisah, Ketua DPRD DKI Jakarta Ferrial Sofyan menyatakan akan memanggil Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo untuk meminta pertanggungjawaban paling lambat dua hari kedepan.

Menurut Sofyan, pansus juga dibentuk untuk mengetahui akar permasalahan tersebut. "Apapun pemicunya kita harus tahu persis permasalahannya dan ini perlu ditelusuri untuk memperjelas masalah," kata Sofyan.(IAN/Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.