Sukses

SBY Dapat Berkomunikasi Langsung dengan PM Singapura

Anggota Komisi I DPR Hidayat Nur Wahid menyarankan Presiden Yudhoyono sebaiknya berkomunikasi langsung dengan Perdana Menteri Singapura terkait upaya memulangkan terduga koruptor yang lari ke Negeri Singa Putih itu.

Liputan.com, Padang: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebaiknya berkomunikasi langsung dengan Perdana Menteri Singapura terkait upaya memulangkan terduga koruptor yang lari ke Negeri Singa Putih itu. Demikian diutarakan anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Hidayat Nur Wahid di Padang, Sumatra Barat, Sabtu (25/6).

Hidayat berpendapat upaya pemulangan para terduga koruptor yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi dan aparat kepolisian membutuhkan lobi tingkat tinggi, seperti halnya kasus penjemputan paksa Gayus H.P. Tambunan. Artinya, ia menambahkan, dibutuhkan keberanian lebih dan upaya maksimal pemerintah agar koruptor bisa dipulangkan mengingat hal itu sangat mungkin dilakukan.

Selain itu, ia mengingatkan, langkah berikutnya yang perlu diambil adalah segera meratifikasi isi perjanjian ekstradisi. Selama ini persoalan tesebut memang terkendala karena Singapura minta dikaitkan dengan perjanjian kerja sama militer. Namun, alternatif lainnya, Polri juga bisa melakukan pendekatan langsung dengan pihak kepolisian Singapura guna memulangkan mereka.

"Pemerintah harus meyakinkan Singapura karena ekstradisi WNI dengan perjanjian militer yang dilakukan merupakan dua hal yang berbeda," ujarnya.(ADI/ANS/Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini