Sukses

Diskriminasi Berita, Wartawan Protes Kapolda Sulteng

Sejumlah wartawan cetak maupun elektronik di Palu memprotes sikap Kapolda Sulteng yang dianggap memberikan keistimewaan peliputan kepada satu stasiun televisi. Kapolda mengaku tidak tahu.

Liputan6.com, Palu: Puluhan wartawan berbagai media di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (4/6) malam, mendatangi Mapolda Sulteng di Jalan Samratulangi, Palu Timur. Mereka sengaja menemui Kapolda Sulteng Brigjen Polisi Dewa Parsana untuk menyatakan protes atas sikap diskriminasi terkait peliputan tewasnya dua pelaku penembakan polisi.

Wartawan menuding polisi secara terang-terangan telah melarang melakukan peliputan, namun secara jelas pula memberikan keistimewaan hanya pada satu stasiun televisi. Atas tuduhan itu Kapolda mengaku tidak tahu dan berjanji mengevaluasi protes ini.

Sementara itu, dua jenazah terduga teroris dan pelaku penembakan terhadap polisi tadi malam sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara Palu. Personel bersenjata lengkap menjaga ketat rumah sakit. Akses menuju RS Bhayangkara juga ditutup dan wartawan pun dilarang mengambil gambar [baca: Pelaku Penembakan Divisum di RS Bhayangkara Palu].(IAN)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.