Sukses

Anggota BIN Gadungan Dicokok

Diduga melakukan penipuan dan penggelapan dengan mengaku-aku sebagai anggota Badan Intelijen Negara, Zico Rizky Hartawan ditangkap polisi.

Liputan6,com, Semarang: Jajaran Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Kalibanteng, Semarang, Jawa Tengah, menangkap Zico Rizky Hartawan (27). Warga Desa Gagakan, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, Jateng ini diduga melakukan penipuan dan penggelapan dengan mengaku-aku sebagai anggota Badan Intelijen Negara (BIN).

"Selain mengaku sebagai anggota BIN, tersangka juga mengaku sebagai wartawan Harian Suara Merdeka untuk menyakinkan korbannya," kata Kapolsek Kalibanteng AKP Dony Suharja di Semarang, Rabu (27/4).

Barang bukti yang diamankan dari tersangka berupa satu mobil Ford Ranger bernomor polisi AB 9579 EN, senjata api mainan jenis pistol beserta dua peluru di dalam magasin, dan sebuah pelat nomor polisi D 1780 VD.

Kapolsek mengungkapkan, penangkapan tersangka yang sempat diwarnai kejar-kejaran bermula dari laporan seorang korban warga Semarang yang telah menjadi korban penipuan dan menderita kerugian sekitar Rp 170 juta beberapa waktu yang lalu. "Korban sebelumnya meminta tolong kepada tersangka yang mengaku sebagai anggota BIN untuk membayarkan uang pembelian mobil kepada penjual sesuai dengan kesepakatan, namun ternyata mobil yang dibeli tidak diserahkan ke korban dan justru dibawa kabur," katanya.

Dari laporan korban tersebut, kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan pencarian terhadap tersangka yang diketahui berada di daerah Purwodadi dan berhasil ditangkap di Kota Semarang setelah dijebak dan melalui pengejaran yang menegangkan. "Tersangka sempat mengeluarkan pistol mainan yang dibawanya ketika akan ditangkap," ujarnya.

Di hadapan polisi, tersangka mengaku bahwa senjata mainan yang selalu dibawanya tersebut diperoleh dari temannya berinisial MS yang bertempat tinggal di Perumahan Tlogosari Semarang. "Saya hanya menjualkan pistol mainan milik teman yang ditawarkan seharga Rp 3 juta, bukan untuk menakut-nakuti korban," ujar tersangka.(ADO/Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini