Sukses

Hasil Otopsi Irzen Keluar Dua Minggu Lagi

Pembongkaran makam Irzen Octa, korban kasus dugaan pembunuhan oleh debt collector Citibank, untuk mencari tanda-tanda kekerasan lainnya.

Liputan6.com, Jakarta: Pembongkaran makam Irzen Octa, korban kasus dugaan pembunuhan oleh debt collector Citibank, telah dilakukan. Pembongkaran ini dilakukan untuk mencari tanda-tanda kekerasan lainnya.

Hal ini disampaikan Ahli Forensik Mun'im Idris, yang ikut mengotopsi jasad Irzen. "Ini dilakukan untuk mencari tanda-tanda kekerasan yang lain. Bagian tubuh akan dilihat itu adalah bagian tubuh sebelah kiri dan belakang. Hari ini akan mengecek dan mengambil sample. Hasilnya akan keluar dua minggu setelah tes mikroskopi," kata Mu'nim.

Pembongkaran makan itu di lakukan di TPU Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, oleh beberapa petugas makam. Keluarga dan pengacara keluarga tampak turut hadir.

Pembongkaran ini dilakukan untuk mengotopsi ulang jasad korban. Sebab, keluarga menduga ada kejanggalan visum yang dilakukan sebelumnya. Keluarga berkeyakinan pada jasad Sekjen Partai Pembangunan Bangsa terdapat luka akibat kekerasan fisik yang dilakukan debt collector Citibank.

Irzen Octa tewas usai mendatangi kantor Citibank di gedung Menara Jamsostek, Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan pada Selasa (29/3). Irzen diduga tewas di ruangan Cleo, usai diinterogasi tentang tunggakan kartu kreditnya yang mencapai Rp 100 juta.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.