Sukses

TNI AL Tangkap Kapal Malaysia

TNI Angkatan Laut kembali menangkap kapal ikan berbendera Malaysia yang tengah melakukan kegiatan ilegal di sekitar Pulau Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Liputan6.com, Jakarta: TNI Angkatan Laut kembali menangkap kapal ikan berbendera Malaysia yang tengah melakukan kegiatan ilegal di sekitar Pulau Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Demikian dikatakan juru bicara TNI AL Laksamana Pertama TNI Tri Prasodjo. "Kapal berbendera Malaysia KHF 1897 ditangkap kapal patroli TNI-AL KRI Pulau Rangsang-727 di sekitar perairan Pulau Batam," katanya di Jakarta, Selasa (29/3).

Tri mengemukakan, kapal ikan berbendera Malaysia bertonase 60,82 GT dinakhodai Malek Sarman Bin Shuib ditangkap setelah dilakukan penghentian dan pemeriksaan oleh personel KRI Pulau Rangsang-727. "Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui kapal tersebut tidak dilengkapi 'Port Clearence' yang merupakan kelengkapan dokumen penting bagi kapal asing, saat memasuki wilayah Indonesia.

Selain itu, tidak menyimpan alat penangkap ikan di dalam palka, yang mengindikasikan kapal baru saja melakukan kegiatan penangkapan ikan di wilayah perairan Indonesia, serta nakhoda kapal tidak berada di atas kapal ketika berlayar," ungkapnya.
   
Kapal KHF 1897 memiliki ciri-ciri berlambung biru dan anjungan berwarna merah, diawaki enam orang  Anak Buah Kapal berkebangsaan Thailand. Saat ini kapal tersebut masih dalam proses pemeriksaan dan penyelidikan oleh TNI-AL di Tanjung Uban, Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) IV.(ADO/Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini