Sukses

Gadis Dianiaya Ayah Tiri Hingga Babak Belur

Hanya lantaran telat pulang ke rumah, seorang gadis di Medan, Sumut, dianiaya ayah tirinya hingga babak belur. Belakangan terungkap ibu korban juga kerap mengalami penyiksaan.

Liputan6.com, Medan: Wulan bernasib tragis. Wajah gadis putus sekolah ini babak belur, setelah dianiaya Toni, ayah tirinya. Dengan tangis yang tak dapat dibendung, Wulan akhirnya melaporkan perbuatan ayah tirinya ke Mapolsekta Medan Sunggal, Medan, Sumatra Utara, baru-baru ini.

Saat ditemui di kantor polisi, Wulan terlihat shock. Bibirnya pecah. Bercak darah juga masih terlihat di baju yang dikenakan. Wulan mengaku baru saja dihajar Toni di rumah mereka di Jalan Binjai, Kilometer 12, Medan Sunggal, hanya karena telat pulang ke rumah dari tempatnya bekerja sebagai buruh pabrik di Deli Serdang.

Wulan datang ke kantor polisi bersama Maryati, ibu kandungnya. Dalam pemeriksaan terungkap ternyata bukan hanya Wulan yang kerap dianiaya. Maryati yang sudah menjadi istri Toni selama lima tahun juga sering mengalami nasib yang sama. Perilaku buruk Toni terjadi sejak pelaku menganggur dan kerap menenggak minuman keras.

Dari hasil visum terhadap Wulan ditemukan luka bekas penganiayaan. Saat ini polisi masih mencari Toni yang dikabarkan telah kabur dari rumah. Kasus penganiayaan ini ditangani personel Polsek Medan Sunggal.(ULF)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.