Pertemuan Hary-Amari Tidak Menyimpang

Liputan6.com, Jakarta: Tidak ada penyimpangan dalam pertemuan antara bos Media Nusantara Citra Hary Tanoesoedibjo dan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus M. Amari pada 15 Juli lalu. Demikian dikatakan Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas) Marwan Effendi di Jakarta, Jumat (23/7).

"Setelah diklarifikasi oleh Jaksa Agung. Yang hadir disana ada saya, Amari, dan (Direktur Penyidikan) Arminsyah. Saya juga telah menanyakan pada Amari. Tidak ada penyimpangan di sana (dalam pertemuan itu, red)," kata Marwan. "Amari bilang, dirinya tidak tahu kalau ada Hary di belakang pengacara Martin Parengkuan. Begitu melihat Hary, ia kaget."

Pertemuan itu, kata Marwan, tidak direncanakan. Maksud kedatangan Hary, katanya, untuk meminta usulan pembayaran ganti rugi negara atas dugaan korupsi Sisminbakum yang menimpa kakaknya, Hartono Tanoesodibjo.

"Keinginan dari pihak PT Sarana Rekatama Dinamika ini masih bersifat usulan, bila mereka tidak mengembalikan duit proyek itu," jelas Marwan. "Saya tidak bicara PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak). Pungutan liar itu dana yang diambil dari masyarakat. Tidak memiliki alasan hukum yang kuat."(MRQ/SHA)