Sukses

Di Medan, Industri Rumah Ekstasi Digerebek

Satuan Narkoba Poltabes Medan, Rabu pagi tadi (19/5) menggerebek sebuah rumah toko di kawasan Jalan Gurame, Medan Perjuangan yang berubah fungsi menjadi industri rumahan pembuatan pil ekstasi.

Liputan6.com, Medan: Satuan Narkoba Poltabes Medan, Rabu pagi tadi (19/5) menggerebek sebuah rumah toko di kawasan Jalan Gurame, Medan Perjuangan yang berubah fungsi menjadi industri rumahan pembuatan pil ekstasi. Hasilnya selain menemukan ratusan butir ekstasi yang baru dicetak, petugas juga menyita sabu-sabu dan bahan mentah pembutan pil bernilai ratusan juta rupiah beserta alat cetak.

Penggerebekan ini mengakhiri bisnis sang bandar narkoba Kok Chin, bersama kaki tangannya Susanto, Helvetia dan Samsul Rizal Sinulingga. Petugas menyita sejumlah barang bukti berupa 750 butir ekstasi siap edar, puluhan kilogram bahan mentah pembuatan ekstasi, 25 gram sabu-sabu, seperangkat alat cetak dan uang puluhan juta rupiah hasil penjualan. Tersangka mengaku baru membuka bisnis haram narkoba sejak 3 bulan lalu. Dalam sekali cetak industri ini mampu mencetak ekstasi hingga 1000 butir, dengan harga jual kepada agen penjual Susanto dan Rizal seharga Rp 70 ribu perbutir.

Kepala Satuan Narkoba Poltabes Medan Kompol Amri Siahaan mengatakan, terungkapnya kasus ini berawal dari tertangkapnya Susanto dan Samsul di kawasan Jalan Beo, Sunggal. "Dari sinilah kemudian dilakukan pengembangan hingga akhirnya kedua tersangka mengaku memperoleh ekstasi dari Kok Chin," katanya.

Belakangan juga diketahui, Susanto juga bertugas sebagai agen pemasaran di Medan dengan harga jual 100 ribu rupiah perbutir, sedangkan Samsul bertugas sebagai agen pemasaran ke Riau dan Jakarta. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiga tersangka akan dijerat dengan pasal berlapis dan terancam hukuman 20 tahun penjara. Selain itu petugas juga kini masih memburu sejumlah kawanan tersangka lain yang identitasnya sudah diketahui.(AYB)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini