Sukses

Korupsi di Ditjen Pajak Sudah Biasa

Gayus Tambunan mengaku tidak sendirian melakukan aksinya. Gayus yang kabur ke Singapura dicari polisi karena menilep uang pajak senilai Rp 25 miliar.

Liputan6.com, Jakarta: Gayus Tambunan bisa jadi orang yang paling dicari saat ini. Ulah pegawai Direktorat Jenderal Pajak yang diduga menilep uang pajak Rp 25 miliar itu membuat gempar masyarakat. "Dia [Gayus] mengatakan tak sendirian," kata Mas Achmad Santosa, anggota Satgas Mafia Hukum.

Gayus sempat tiga hari berturut-turut bertemu dengan Satgas Mafia Hukum sebelum angkat kopor ke Singapura. Kepada Satgas, Gayus mengaku banyak pihak dengan jabatan lebih tinggi darinya yang ikut terlibat korupsi pajak.

Sungguh membuat mata terbelalak. Tidak hanya di Ditjen Pajak, pengadilan pun menjadi surga bagi para makelar kasus pajak. "Korupsi di pengadilan pajak juga kami diberitahu yang bersangkutan [Gayus]," kata Mas Achmad Santosa.

Tak heran masyarakat kecewa. Masyarakat Gerah. Gerakan Facebooker dukung boikot bayar pajak untuk keadilan yang baru dibuka beberapa hari lalu sudah menembus hampir 25 ribu orang. Masyarakat tidak mau uang pajak mereka digunakan untuk kemewahan para pejabat pajak semata.(JUM)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini