Sukses

Aceh Dipilih Teroris karena Ladang Ganja

Keberadaan teroris di Aceh memiliki tujuan tersendiri. Selain berlatih senjata, ternyata mereka mencari dana untuk bertahan hidup. Salah satunya dengan mengolah ladang ganja.

Liputan6.com, Aceh: Polisi hingga kini terus memburu sisa-sisa kelompok bersenjata yang selama ini berlatih di tenda-tenda pelatihan calon teroris di Aceh, Nangroe Aceh Darussalam. Dipilhnya Aceh sebagai tempat membentuk pasukan sungguh mengejutkan. Apa yang sebenarnya dicari teroris di Aceh?

Menurut pengamat terorisme Mardigu W Prasantyo di Jakarta, Sabtu (13/3), ladang ganja di Aceh menjadi alternatif sumber dana agar para teroris bisa bertahan hidup. "Atau merampok Sumatra Utara karena sangat dekat dengan perbatasan," kata Mardigu. "Semasa hidupnya, Imam Samudra merampok toko emas, sementara Nurdin M Top merampok toko telepon seluler."

Kondisi terjepit ini terjadi lantaran aliran dana dari markas Al-Qaida di luar negeri dan dukungan simpatisan gerakan teroris semakin sulit didapat. Jadi, pemilihan Aceh sebagai salah satu tempat bersembunyi para teroris tidak berkaitan dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM). "Kalau ada orang yang mengaitkan dengan GAM, orang itu tidak paham sosiologi pergerakannya Aceh," ucap pengamat teroris Al Chaidar [baca: Al Chaidar: Teroris di Aceh Bukan GAM].(OMI/BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini