Sukses

Susno: Niat Tangkap Robert, BI Respons Negatif

Jika saja waktu itu BI merespons positif niat Polri menangkap Robert Tantular, dana talangan tak akan membengkak seperti sekarang ini. Demikian keterangan Susno Duadji dalam sidang pemeriksaan Pansus Hak Angket DPR.

Liputan6.com, Jakarta: Terbesit rasa kecewa ketika mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Polisi Susno Duadji memberikan keterangan dalam Rapat Panitia Khusus (Pansus) Angket Kasus Bank Century di Gedung DPR, Rabu (20/2).

Jika saja waktu itu Bank Indonesia merespons positif niat Polri menangkap Robert Tantular, dana talangan tak akan membengkak seperti sekarang ini. Demikian jawaban Susno saat ditanyai mengenai dasar penangkapan terhadap pemegang saham pengendali Bank Century itu.

Menurut Susno, BI terkesan tidak setuju dengan penangkapan Robert. "Saya ditanya, apakah sudah ada cukup bukti? Ini makanya bukti akan kita lengkapi, jawab saya," ujar Susno menceritakan kronologi pertemuan dengan para petinggi BI. Selanjutnya ia meminta kolega dari BI untuk mengirim tim. Sayangnya, kata Susno, tidak ada tanggapan berarti dari pihak BI.

Dirinya yang mewakili Polri juga sempat menyerahkan surat pemberitahuan dari dua pemilik saham Bank Century (Ahwarraq Hesyam Talaat M dari Arab Saudi dan Rafat Ali Rizvi), terkait niat mereka mengganti dana talangan. Surat itu diberikan pada Sri Mulyani, namun tak ada respons apa-apa.

Di tengah sidang pemeriksaan, sempat terjadi kericuhan. Dua orang mahasiswa berteriak "Tangkap maling Century," ketika Bambang Soesatyo dari Fraksi Partai Golkar sedang mengajukan pertanyaan. Segera saja petugas keamanan membawa dua orang itu keluar dari ruang sidang.

Malam ini, sidang pemeriksaan akan dilanjutkan dengan pemanggilan pengamat ekonomi Christianto Wibisono dan Kwik Kian Gie.(OMI/YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini