Panglima TNI: Susah Lacak Penembak Mobil Danramil

Liputan6.com, Jakarta: Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso mengaku pengejaran terhadap para pelaku penembakan mobil Komandan Rayon Militer (Danramil) Tembagapura Kapten Inf Ronald Nainggolan di Mile 42 Tembagapura, Timika, Papua, tak mudah. Medan pelacakan terbilang sulit untuk dijelajahi, sehingga pengejaran membutuhkan waktu yang tidak sedikit.

Pernyataan ini diungkapkan Panglima TNI sebelum rapat kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Kamis (10/9). Saat ini, pengejaran pelaku tergabung dalam Satgas Amole yang dipegang polisi dan dibantu oleh TNI. "Kita harus melakukan patroli, pengendapan, mencari, menemukan dan menangkap pelaku," kata Panglima TNI.

Seperti diberitakan sebelumnya, mobil yang ditumpangi Ronald bersama tiga penumpang lainnya ditembaki dalam perjalanan dari Timika ke Tembagapura, kemarin. Mobil tersebut membawa sejumlah bahan makanan pokok. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut. Kendaraan itu mampu meloloskan diri hingga diamankan di Mile 50.(JUM/LUC)