Sukses

Pengelola Arisan Bawa Kabur Miliaran Rupiah

Sejumlah warga Tanah Sereal, Tambora, Jakbar menunggu janji Nurhasanah yang kabur membawa uang arisan senilai Rp 2 miliar. Warga menyita sejumlah pengelolah arisan sebagai jaminan.

Liputan6.com, Jakarta: Kesal bercampur amarah. Ini yang terlihat di wajah beberapa warga Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat. Mereka tengah menunggu di depan rumah Nursanah si pengelolah arisan lebaran yang hingga kinilari dari tanggung jawab alias kabur.

Kaburnya Nurhasanah berimbas pada Enung, sang koordinator yang ikut-ikutan tidak berani pulang. Ia turut mengungsi selama dua hari di rumah kerabatnya. Alasannya sama dengan Nurhasanah, dirinya dikejar-kejar peserta arisan yang menuntut pengembalian uang.

Tak ayal, Ramadan kali ini diwarnai emosi. Semua perabut rumah Nur disita. Sebuah kulkas satu pintu dan televisi ditahan sebagai jaminan. Namun itu tak sebanding dengan total uang sebesar Rp 2 miliar yang raib dibawa kabur. Warga pun belum melaporkan kasus ini ke polisi.

Kini warga hanya berharap pada sepucuk surat yang ditinggalkan Nurhasanah. Dalam surat tertanggal 25 Agustus 2009 itu, ia berjanji akan bertanggung jawab. Nur juga minta diberi waktu hingga 14 September untuk mengembalikan semua uang warga. Bagaimana nasib para peserta arisan? Simak berita selengkapnya di video.(OMI/AND)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini