Sukses

JI Dalang Teror Bom?

Teror bom kembali menghantui Tanah Air. Jaringan Islamiyah dianggap sebagai dalang semua ini. Benarkah anggapan tersebut?

Liputan6.com, Jakarta: Dalam empat tahun ini, Noordin M. Top menjadi sosok teroris yang paling dicari. Ia dikabarkan merekrut orang-orang baru setelah banyak tokoh Jemaah Islamiyah (JI) ditangkap polisi. Nama Noordin kini dituding sebagai dalang pengeboman Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat kemarin.

Secara struktural, pentolan kelompok JI Indonesia sudah berhasil ditangkap. Pucuk pimpinannya Azhari yang dikenal sebagai ahli pembuat bom tewas dalam baku tembak di Malang, Jawa Timur. Tiga peledak bom Bali yaitu Amrozi, Ali Gufron, dan Imam Samudra pun telah dihukum mati.

Meski demikian, sekitar 100 anggota JI malah dibebaskan dari penjara Indonesia dan Malaysia. Alasannya, masa penahanan yang habis dan tidak banyak anggota melakukan kejahatan seberat tiga bomber Bali tersebut. Hasil penelusuran SCTV mendapati, dua nama penting dari JI yang kini menghirup udara bebas di luar penjara, yaitu Abu Thoulut, mantan komandan wilayah dan pelatih militer kamp hubadiyah. Dan, Sunarto bin Kartodiharjo alias Andung.

Analis masalah teror Dokter Carl Ugrerer dari Australian Srategic Policy Institute telah memprediksi serangan bom di Tanah Air. Aksi bom Bali pun diprediksi kembali terjadi sebagai tindakan balas dendam atas dihukum matinya trio bom Bali. Mungkinkah prediksi tersebut benar? Bagaimana polisi mengungkap jaringan terorisme ini? Simak berita selengkapnya di video berikut.(OMI/AND)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.