Sukses

Pengamat: Sikap Kejari Aneh Soal Djoko Tjandra

Meski telah divonis dua tahun penjara, terpidana skandal Bank Bali, Djoko Tjandra, belum juga menyerahkan diri. Pengamat isu korupsi menilai ada yang aneh dengan sikap sabar pihak kejaksaan.

Liputan6.com, Jakarta: Wakil Ketua Indonesia Corruption Watch (ICW), Emerson Yuntho, Senin (22/6), menilai sikap sabar Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan dalam menangani kasus Djoko Tjandra, terpidana skandal Bank Bali, sangat aneh. Emerson merasa perlu ada pemeriksaan internal di Kejari Jaksel.

Seperti diberitakan sebelumnya, sudah berkali-kali Djoko tak mengindahkan panggilan, namun Kejari Jaksel masih tetap bersabar. Pagi tadi, pengacara Djoko, OC Kaligis, mendatangi Kantor Kejari Jaksel. Menurut Kaligis, kliennya kembali urung menyerahkan diri, tetapi bukan melarikan diri melainkan masih melakukan bisnis di Papua Nugini. Namun, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Port Moresby, Papua Nugini, tak bisa mengkonfirmasi soal tersebut dan baru tahap meminta informasi ke pemerintah setempat [baca: Djoko Minta Penangguhan Satu Bulan].(IAN/LUC)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.