Sukses

Rupiah Merosot Dekati 9.200 per Dolar

Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Rabu (19/5) pagi, melemah mendekati Rp9.200 per dolar. Nilai tukar rupiah terhadap dolar turun menjadi Rp9.165-Rp9.175 per dolar dibandingkan penutupan hari sebelumnya Rp9.100-Rp9.110 atau turun 65 poin.

Liputan6.com, Jakarta: Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Rabu (19/5) pagi, melemah mendekati Rp9.200 per dolar, setelah pelaku pasar melepas rupiah menyusul membaiknya dolar AS di pasar regional terutama terhadap euro. Nilai tukar rupiah terhadap dolar turun menjadi Rp9.165-Rp9.175 per dolar dibandingkan penutupan hari sebelumnya Rp9.100-Rp9.110 atau turun 65 poin.

"Pelaku asing membeli dolar, karena mereka lebih suka mencari tempat yang aman," kata Dirut PT Finan Corpindo Nusa, Edwin Sinaga. Ia menambahkan, pelaku asing mengkhawatirkan krisis keuangan Eropa yang cenderung meningkat.

Menurut Edwin, pekan ini rupiah memang tertekan, namun kemungkinan tidak akan mencapai angka Rp9.200 per dolar. Ia mengatakan, Euro terhadap dolar merosot ke titik terendah 1,2162 di tengah kekhawatiran berlanjutnya krisis utang di Eropa.

Euro sebelumnya sempat pulih ke 1,2403 dolar AS, namun sejak itu terus merosot dan menjadi salah satu faktor tertekannya rupiah.Rupiah kemungkinan akan masih tertekan, karena tingkat kekhawatiran pelaku terhadap kawasan Eropa makin meningkat, yang memicu dolar naik tajam, ucapnya. Ia yakin, BI akan menahan gerakan depresiasi rupiah dengan intervensi sehingga tidak akan mencapai Rp9.200 per dolar.(ANT)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini