Sukses

Pengungsi Merapi Mulai Jenuh

Korban letusan Gunung Merapi yang tinggal di selter atau hunian sementara di Klaten, Jawa Tengah, mulai jenuh. Sebagian dari mereka mulai memilih pulang ke rumah masing-masing untuk merawat ternak sapinya.

Liputan6.com, Klaten: Korban letusan Gunung Merapi yang tinggal di selter atau hunian sementara di Klaten, Jawa Tengah, mulai jenuh, Rabu (25/5). Sebagian dari mereka pun memilih pulang ke rumah masing-masing untuk merawat ternak sapinya. Suasana selter pun mulai terlihat sepi.

Di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten, yang hanya berjarak sekitar lima kilometer dari puncak Merapi misalnya. Desa yang dulunya terlihat sepi penghuni kini mulai ramai kembali. Warga pun terlihat sudah berani mencari rumput di lereng Merapi.

Sebagian besar pengungsi memilih tidak kembali ke selter yang berlokasi di Lapangan Kepurun, Manisrenggo, Klaten. Alasannya, mereka sudah jenuh tinggal di selter karena tidak ada kegiatan. Biaya bensin yang mahal juga menjadi alasan lain. Warga juga menganggap kondisi Merapi sudah aman.

Kondisi ini berbanding terbalik dengan situasi sebulan lalu. Warga masih banyak yang bolak-balik menuju selter. Pada siang hari, mereka ke atas untuk mencari pakan ternak. Sedangkan sore harinya mereka langsung bergegas turun untuk tidur di selter.(APY/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.