Sukses

Pemda Bengkulu Pantau Penyebaran HIV/AIDS

Wakil Bupati Bengkulu Choirul Huda berharap masyarakat ikut peduli dan saling berkoordinasi agar warga terhindar dari kemungkinan serangan virus HIV/AIDS. Bengkulu termasuk daerah rawan penyebaran virus mematikan itu.

OlehLiputan6Diperbarui 23 Jan 2017, 16:34 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2011, 01:35 WIB
Liputan6.com, Mukomuko, Bengkulu: Penyebaran virus HIV/AIDS telah merambah ke berbagai kota dan daerah di seluruh Indonesia. Sumber dari Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Bengkulu menyatakan, daerah ini termasuk dalam peringkat ketiga tercemar HIV/AIDS dengan jumlah responden mencapai 200 orang lebih.

Menghadapi kondisi ini, Wakil Bupati Bengkulu Choirul Huda, Selasa (10/5), menginstruksikan kepada semua PNS di lingkungan pemda setempat agar menjauhi perilaku seks bebas untuk menghindari potensi serangan virus HIV/AIDS.

"Kami yakin belum ada PNS Mukomuko yang terjangkit HIV/AIDS. Walaupun ada data serta informasi dari pihak komisi penanggulangan AIDS Provinsi Bengkulu bahwa daerah ini terjangkit HIV/AIDS," ujarnya.

Choirul Huda berharap masyarakat ikut peduli dan saling berkoordinasi agar warga terhindar dari kemungkinan serangan virus berbahaya tersebut. Terutama supaya kaum muda tidak terkena virus HIV/AIDS.

"Kami berharap ke depan semua pihak memiliki peran serta tugas untuk melakukan evaluasi di lingkungan masyarakat sehingga kita terhindar dari penyakit yang mematikan tersebut," ujarnya.

Pemda melalui dinas kesehatan dan Komisi Penanggulangan HIV/AIDS Provinsi Bengkulu terus berupaya memantau serta melakukan cek ke lapangan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan virus HIV/AIDS di daerah itu. (ANT/Vin)

    Produksi Liputan6.com