Empat Desa di Kutai Terendam Banjir

Liputan6.com, Samarinda: Banjir menerjang empat desa di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Sabtu (9/4). Empat desa yang terendam banjir itu adalah Desa Badak Ulu, Badak Ilir, Badak Baru, dan Desa Gas Alam Badak Satu di Kecamatan Muara Badak. Ketinggian air hingga lebih dua meter.

Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Samarinda sepajang kemarin malam hingga pagi tadi. "Banjir datang seperti air bah sehingga banyak warga menduga, banjir terjadi akibat ada tanggul yang jebol," kata Kepala Desa Badak Baru, Kecamatan Muara Badak, Abdul Majid.

Menurut Abdul Majid, sedikitnya 550 kepala keluarga di 27 RT di Desa Badak Baru menjadi korban banjir. Ketinggian air di beberapa RT mencapai lebih tiga meter karena ada sebagian rumah warga yang terlihat hanya atapnya. Banjir yang melanda sebagian besar wilayah Kecamatan Muara Badak itu, lanjut Kepala Desa Badak Baru tersebut, merupakan kejadian terparah dalam kurun waktu 30 tahun terakhir.

Hal senada disampaikan Kepala Desa Gas Alam Badak Satu Muhammad Hidayat. Menurut dia sekitar 600 KK menjadi korban banjir. Namun, banjir yang melanda Desa Gas Alam Badak Satu itu, kata dia, tidak separah dengan desa lainnya di Kecamatan Muara Badak.(IAN/Ant)