Sukses

Kini, Banyak Kupu-Kupu Beterbangan di Probolinggo

Serangan hama ulat bulu dalam populasi besar di Probolinggo, Jatim, menarik perhatian para ahli untuk meneliti. Tim peneliti IPB Bogor, Jabar menemukan fakta jika ulat yang menyerang wilayah Probolinggo termasuk jenis ulat bulu baru.

Liputan6.com, Probolinggo: Meski mulai mereda, serangan ulat bulu di Probolinggo, Jawa Timur, hingga Selasa (5/4), masih terjadi. Masa perkembangan ulat bulu itu kini telah masuk fase kepompong dan kupu-kupu. Tak mengherankan, bila di Desa Keropak, Kecamatan Bantaran, ditemui banyak kupu-kupu di sejumlah pepohonan.

Tak hanya itu, serangan hama ulat bulu dalam populasi besar, ternyata menarik perhatian dua ahli hama tanaman asal Institut Pertanian Bogor, Bogor, Jawa Barat. Mereka meneliti demi mengetahui jenis ulat bulu yang menyerang serta penyebab pasti perkembangannya yang begitu pesat. Caranya, di beberapa tempat yang terserang hama tersebut, para peneliti mengumpulkan sejumlah sampel kepompong, kupu-kupu, dan dua jenis ulat yang menyerang. Sampel tersebut rencananya akan diteliti lebih lanjut di Laboraturium Penelitian Hama Tanaman Institut Pertanian Bogor.

Dari identifikasi awal, profesor sekaligus guru besar ilmu hama tanaman IPB Aunu Rauf menduga jika ulat bulu yang menyerang di wilayah Probolinggo termasuk jenis baru dari family dimantrige. Jenis ulat bulu ini menurutnya berkembang di pepohonan, terutama pohon mangga. Para ahli tersebut mengaku menemukan dua jenis ulat bulu dari hasil penelitian awal mereka.

Ulat bulu yang menyerang wilayah Probolinggo berukuran lebih kecil, berwarna abu-abu, dengan bulu putih. Sedangkan ulat bulu yang sudah teridentifikasi dan juga bisa menyerang pohon mangga berukuran lebih besar dan berwarna cokelat. Sementara, upaya menghentikan perkembangan ulat bulu terus ditempuh Pemerintah Kota Probolinggo. Salah satunya dengan penyemprotan di beberapa tempat kendati kini dengan intensitas lebih rendah.(BJK/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini