Sukses

FPI Yogyakarta Ancam Sultan

Jika Sri Sultan HB X tak melarang Ahmadiyah, FPI Yogyakarta akan menarik dukungan terhadap keistimewaan daerah tersebut. Mereka berbalik bakal mendukung Presiden Yudhoyono.

Liputan6.com, Sleman: Front Pembela Islam (FPI) Yogyakarta menuntut Gubernur Sri Sultan Hamengku Buwono X melarang aktivitas jemaah Ahmadiyah di provinsi tersebut. Jika tidak, FPI Yogyakarta mengancam menarik dukungan terhadap Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta dan berbalik mendukung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Ketika ditemui di Gamping, Sleman, baru-baru ini, Ketua FPI Jawa Tengah-DIY Bambang Teddy mengatakan, selaku gubernur Sri Sultan HB X tidak tegas terhadap aliran Ahmadiyah. Sikap itu dinilai memberi ruang kepada jemaah Ahmadiyah untuk melakukan kegiatan.

Bukan hanya tidak tegas, Sri Sultan HB X juga dianggap cenderung melindungi keberadaan Ahmadiyah di Yogyakarta. Untuk itu, mereka mendesak Gubernur Yogyakarta segera mengeluarkan keputusan melarang kegiatan Ahmadiyah.

Sejauh ini Provinsi Yogyakarta maupun pemerintah kota/kabupaten di sana belum mengeluarkan keputusan mengenai larangan Ahmadiyah. Sebaliknya, Kota Yogyakarta malah dideklarasikan sebagai kota toleransi karena menjaga kebersamaan dan mengecegah terjadinya perpecahan antarumat beragama.(ULF)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini