Sukses

Habib Rizieq: Islam Tak Menolak Pluralisme

Ketua Umum Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab menyatakan, Islam tidak pernah menolak pluralisme sepanjang tidak mencampuradukkan ajaran Islam dengan ajaran lain.

Liputan6.com, Makassar: Ketua Umum Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab menyatakan, Islam tidak pernah menolak pluralisme sepanjang tidak mencampuradukkan ajaran Islam dengan ajaran lain. "Islam sangat toleran, sangat jelas mengajarkan bagaimana menghargai orang lain. Islam tidak menolak pluralitas, kemajemukan, keberagaman. Yang penting jangan mencela ajarannya, Alquran dan keyakinannya," katanya saat membawakan khotbah Jumat di Masjid Al-Markaz Al-Islami, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (18/2).

Kendati demikian, ia mengemukakan jika pluralisme bukan lahir dari agama Islam, sehingga haram hukumnya bagi umat Islam untuk mengikutinya. "Islam selalu menghargai agama lain, bahkan Yahudi. Tetapi kalau Ahmadiyah baru ada, dan hanya menjiplak agama Islam," ucapnya. Ia pun meminta ketegasan pemerintah membubarkan Ahmadiyah di Indonesia, apa pun risikonya karena sama sekali berbeda dengan ajaran Islam.

Habib berada di Makassar untuk menghadiri Musyawarah Besar FPI Sulsel, yang akan menetapkan kepengurusan baru. Sejumlah anggota FPI terlihat memadati aula lantai I Al-Markas, tempat musyawarah besar atau mubes berlangsung. Hanya saja, Ketua FPI Sulsel Habib Muchsin Ja`far al Habsy, belum mau memberikan keterangan dengan alasan dirinya ketua demisioner yang tidak punya wewenang.

Selain menghadiri mubes, Habib akan memenuhi undangan tablig akbar yang digelar Forum Umat Islam (FUI) Bulukumba sekaligus meresmikan FPI setempat. Adapun sebelumnya, pengikut Ahmadiyah di Makassar, menyatakan tidak khawatir soal rencana kedatangan Habib Rizieq. Juru bicara Ahmadiyah Makassar Muh. Muhtiar Ahmad mengatakan siapa pun bebas berkunjung ke kota ini selama memberi kebaikan dan tidak mengganggu orang lain.(ANS/Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.