Sukses

Polisi Aceh Awasi Pengajar dari Ngruki

Untuk mengantisipasi agar kasus terorisme tidak terjadi lagi di Bumi Serambi Mekah, Kepolisian Daerah NAD memantau dan mengawasi para pengajar lulusan Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Liputan6.com, Banda Aceh: Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) menjadi salah satu provinsi yang rawan ancaman terorisme. Ini mengingat Aceh pernah menjadi sarang latihan teroris pada 2010 silam. Untuk mengantisipasi agar kasus terorisme tidak terjadi lagi di Bumi Serambi Mekah, Kepolisian Daerah NAD memantau dan mengawasi para pengajar lulusan Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Menurut Direktur Intelijen dan Keamanan Polda NAD, Komisaris Besar Pol. Bambang Soetjahjo, pengawasan yang dilakukan karena diduga mereka mempunyai misi di Tanah Rencong. "Ada napi yang masih ditahan ngomong, pak hati-hati dengan pesantren yang ustadnya dari Solo," kata Bambang dalam jumpa pers di Markas Polda NAD, Aceh, Jumat (18/2).

Bambang menambahkan, pengawasan ini dilakukan pada hampir seluruh pondok pesantren yang ada di wilayah Aceh. "Ada ratusan. Karena informasi itu kita tindaklanjuti," tutur Bambang.(ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.