Tambang Emas Australia Didemo Warga

Liputan6.com, Mandailing Natal: Ratusan warga Mandailing Natal Sumatera Utara mendemo perusahaan tambang emas asal Australia karena belum menyelesaikan ganti rugi tanah ulayat setempat. Sebuah helikopter milik perusahaan pun sempat diambil alih warga, Rabu (12/1).

Ratusan warga asal desa Tangga Bosi dan Tanjung Sialang, Kecamatan Siabu, Mandailing Natal menuntut perusahaan tambang itu segera melunasi pembayaran ganti karena tanah adat mereka masuk wilayah eksploitasi perusahaan. Selain itu, mereka juga meminta pihak perusahaan menyediakan fasilitas pendidikan dan kesehatan serta lapangan kerja bagi warga setempat.

Beruntung, polisi segera datang dan bersedia memfasilitasi pertemuan warga dengan pihak perusahaan sehingga aksi berlangsung tertib. Helikopter pun akhirnya bisa kembali ke pangkalan setelah sempat diambil alih selama 15 menit. (ADI/Vin)