Sukses

Gubernur Jambi Tolak Disumpah Soal CPNS

Gubernur Jambi Hasan Basri Agus menolak disumpah kalau penjaringan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemprov Jambi murni tanpa ada unsur kolusi dan nepotisme.

Liputan6.com, Jambi: Gubernur Jambi Hasan Basri Agus menolak disumpah kalau penjaringan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemprov Jambi murni tanpa ada unsur kolusi dan nepotisme. "Saya ini sudah bosan disumpah, setiap kali saya naik pangkat, saya pasti disumpah, jadi tak perlu sumpah-sumpah. Lagian kalau benar ada staf saya yang melakukan kecurangan, nanti saya makan sumpah," katanya, Jumat (24/12).

Pernyataan itu disampaikan Hasan Basri Agus menanggapi keinginan puluhan mahasiswa yang memprotes seleksi penerimaan CPNS yang diduga sarat dengan kolusi dan nepotisme. Agus memberi keyakinan tes CPNS di lingkungan Pemprov Jambi dilaksanakan secara murni namun bisa saja ada stafnya yang nakal yang melakukan kecurangan.

Ia minta mahasiswa tidak terburu-buru menuding tidak bersedia disumpah, maka diartikan dirinya terlibat kecurangan. "Jangan bicara seperti itu, kalau secara pribadi wallahi, saya tidak melakukan kecurangan. Tapi, kalau anak buah saya, saya tidak tahu. Kalau ada yang terbukti melakukan kecurangan, akan saya pecat," tegasnya.

Hasan Basri Agus juga menolak untuk melakukan seleksi CPNS untuk diulang. Pasalnya bisa didemo ribuan orang. Sementara itu, Ketua Presidium Organisasi Masyarakat Jambi Emas Watch Nasrul Yasir, mendesak Pemprov dan DPRD Provinsi Jambi membentuk tim investigasi untuk menyelidiki indikasi kecurangan penerimaan CPNS Provinsi Jambi 2010.(ANT/JUM)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini